PRANCE metalwork adalah produsen terkemuka sistem langit-langit dan fasad logam.
Sistem plafon terbuka aluminium unggul dalam menerjemahkan elemen desain Islam tradisional ke dalam arsitektur modern. Dengan menggunakan pemotongan laser CNC dan pelipatan khusus, panel dapat menampilkan pola bintang geometris, motif arabesque, dan kaligrafi—yang membangkitkan kesan layar mashrabiya sekaligus mempertahankan fungsionalitas plenum terbuka.
Di paviliun budaya Dubai, panel besar berukuran 2 × 2 m memiliki perforasi segi delapan dan bintang yang saling bertautan, dilengkapi dengan lampu latar LED lembut. Interaksi antara cahaya dan bayangan mengingatkan pada koridor Souk yang bersejarah, sekaligus memberikan peredaman akustik dan ventilasi. Perluasan masjid Riyadh menggunakan rakitan panel berlapis: kulit aluminium berlubang di atas penopang resin tembus cahaya, menciptakan langit-langit tempat suci yang bersinar setelah senja.
Kustomisasi meluas ke bentuk lipatan 3D: rusuk lipatan bergaya origami menciptakan langit-langit bergelombang di ruang galeri Doha, merujuk pada topografi bukit pasir. Lapisan akhir dengan lapisan bubuk dalam rona tanah Sahara melengkapi material daerah seperti batu kapur dan cedar.
Pengrajin lokal berkolaborasi dalam pengembangan pola, memastikan keaslian budaya. Di pusat warisan Muscat, prasasti kaligrafi—yang diukir dengan laser pada panel—menceritakan kisah pelayaran Oman. Setiap modul sesuai dengan dimensi kisi standar, memungkinkan pemasangan yang efisien serta penggantian atau konfigurasi ulang panel di masa mendatang.
Para kru pemeliharaan mendapat manfaat dari desain terbuka: debu menempel lembut pada permukaan datar, mudah dihilangkan dengan kain mikrofiber, sehingga pola yang rumit tetap terjaga. Insinyur mengintegrasikan pencahayaan dan penyiram melalui potongan khusus yang menghormati integritas motif.
Dengan memadukan fabrikasi canggih dengan tradisi seni Islam, langit-langit terbuka aluminium menciptakan lingkungan yang beresonansi secara spiritual dan fungsional di seluruh Timur Tengah.