PRANCE metalwork adalah produsen terkemuka sistem langit-langit dan fasad logam.
Saat menentukan plafon di Asia Tenggara, membandingkan aluminium dengan gipsum dan PVC merupakan hal yang umum. Plafon aluminium unggul dalam hal daya tahan: tahan terhadap kelembapan, lengkungan, dan pembusukan—keunggulan utama di kota-kota lembap atau pesisir seperti Singapura, Manila, dan Bali. Tidak seperti gipsum, yang terdegradasi saat terkena air, aluminium mempertahankan integritas struktural dan hasil akhir seiring waktu. Aluminium juga tidak mudah terbakar, menawarkan kinerja tahan api yang lebih baik daripada PVC standar, yang mudah terbakar dan dapat mengeluarkan asap beracun. Secara visual, aluminium menawarkan beragam hasil akhir berkualitas tinggi—lapisan bubuk, anodisasi, PVDF—yang mempertahankan warna dan kilau lebih lama daripada gipsum yang dicat atau permukaan PVC kualitas rendah. Profil presisi aluminium (linier, berlubang, dan beralur) mendukung estetika modern yang disukai dalam proyek komersial di Kuala Lumpur dan Kota Ho Chi Minh. Namun, gipsum dapat menawarkan tampilan plester yang mulus dan seringkali lebih murah untuk plafon polos di interior kering; massa peredam suaranya dapat menjadi keunggulan dalam beberapa strategi akustik. PVC ringan dan murah, tetapi rentan terhadap perubahan warna akibat paparan sinar UV dan terbatasnya pilihan lapisan akhir premium. Biaya awal aluminium yang lebih tinggi diimbangi oleh masa pakai yang lebih lama, perawatan yang lebih rendah, dan kinerja yang unggul di iklim tropis, menjadikannya pilihan utama bagi banyak arsitek dan manajer fasilitas di Asia Tenggara. Dari perspektif produsen, spesifikasi pelapis tahan korosi dan sistem pengikat yang tepat memaksimalkan manfaat aluminium di kawasan ini.